BERUNTUNGLAH buat Anda yang suka melakukan masturbasi. Pasalnya, kegiatan seksual penuh sensasi ini bermanfaat pula mencegah kanker prostat. Benarkah? Masturbasi memang dianggap tindakan paling berhasil untuk mendapatkan orgasme dan ejakulasi.
Namun bagi sebagian orang menilai, tindakan masturbasi adalah salah dan jelas menunjukkan sikap egoisme untuk mendapatkan kenikmatan seksualnya sendiri.
Namun terlepas dari pro dan kontra, kegiatan masturbasi ternyata bermanfaat bagi kesehatan, khususnya bagi pria. Hal itu sesuai dengan hasil riset yang dilakukan para peneliti dari Cancer Council Victoria Melbourne Australia.
Hasil penelitian tersebut menyebutkan, pria yang rajin melakukan masturbasi ternyata dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat.
Seperti dilansir BBC, Rabu (23/4/2008), mereka memercayai bahwa senyawa kimia penyebab kanker (zat karsinogen) akan tertimbun dalam prostat jika pria tidak melakukan ejakulasi atau mengeluarkan sperma secara teratur.
Penelitian tersebut melibatkan lebih dari 1.000 pria yang mengalami kanker prostat dan 1.250 pria sehat. Saat itu peneliti menemukan pria yang sering melakukan ejakulasi antara usia 20 hingga 50 tahun, kemungkinan kecil mengalami kanker prostat.
Dalam penelitian itu juga ditemukan bahwa pria yang melakukan ejakulasi lebih dari lima kali seminggu mendapat penurunan risiko hingga sepertiga kali mengidap kanker prostat di masa usia lanjut.
"Aktivitas ejakulasi dapat mencegah penimbunan zat karsinogen dalam kelenjar prostat," jelas Graham Giles, selaku kepala peneliti.
Menurut Giles, prostat merupakan kelenjar yang menghasilkan cairan untuk semen ketika ejakulasi, serta mengaktifkan sperma dan mencegah keduanya bercampur.
Namun bagi sebagian orang menilai, tindakan masturbasi adalah salah dan jelas menunjukkan sikap egoisme untuk mendapatkan kenikmatan seksualnya sendiri.
Namun terlepas dari pro dan kontra, kegiatan masturbasi ternyata bermanfaat bagi kesehatan, khususnya bagi pria. Hal itu sesuai dengan hasil riset yang dilakukan para peneliti dari Cancer Council Victoria Melbourne Australia.
Hasil penelitian tersebut menyebutkan, pria yang rajin melakukan masturbasi ternyata dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat.
Seperti dilansir BBC, Rabu (23/4/2008), mereka memercayai bahwa senyawa kimia penyebab kanker (zat karsinogen) akan tertimbun dalam prostat jika pria tidak melakukan ejakulasi atau mengeluarkan sperma secara teratur.
Penelitian tersebut melibatkan lebih dari 1.000 pria yang mengalami kanker prostat dan 1.250 pria sehat. Saat itu peneliti menemukan pria yang sering melakukan ejakulasi antara usia 20 hingga 50 tahun, kemungkinan kecil mengalami kanker prostat.
Dalam penelitian itu juga ditemukan bahwa pria yang melakukan ejakulasi lebih dari lima kali seminggu mendapat penurunan risiko hingga sepertiga kali mengidap kanker prostat di masa usia lanjut.
"Aktivitas ejakulasi dapat mencegah penimbunan zat karsinogen dalam kelenjar prostat," jelas Graham Giles, selaku kepala peneliti.
Menurut Giles, prostat merupakan kelenjar yang menghasilkan cairan untuk semen ketika ejakulasi, serta mengaktifkan sperma dan mencegah keduanya bercampur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar