Tokoh besar Indonesia yang benar-benar memahami rakyatnya | Berhubungan dengan wacana Gedung DPR baru

Apakah anda setuju dengan dibangunnya gedung DPR baru??
Ketika beredar isu pembangunan gedung DPR baru yang banyak diperbincangkan di Masyarakat akhir-akhir ini, hampir seluruh rakyat Indonesia menentang pembangaunan gedung yang kurang lebih akan menelan biaya hingga Rp. 1,7 T.
angka yang sangat mencengangkan untuk ukuran seperti negara Indonesia kita ini, dimana jauh ditempat lain, ditempat-tempat yang tidak terlihat oleh anggota-anggota dewan yang terhormat yang duduk disenayan, ada
begitu banyak rakyat miskin  dinegri ini ,yang bahkan pada saat hujan pun tidak tau tempat untuk berteduh  namun ironinya, saat mereka sedang berbicara tentang kebutuhan rakyatnya di gedung ITU, Senayan, rapat tersebut seperti ajang dijadikan tempat paling nyaman untuk tidur oleh para anggota-anggotanya, "bahkan sempat-sempatnya menyempatkan diri untuk menoton Video Porno saat Dilaksanakan sidang Paripurna" Digedung ITU.
Bayangkan saja Jika Gedung baru yang lebih nyaman dan mewah telah jadi, apa yang akan terjadi? "anda bisa jawab sendiri?"
Namun dibalik ironi itu semua, tetap ada para tokoh-tokoh besar Indonesia yang benar-benar mendengar aspirasi rakyat untuk menolak pembangunan gedung DPR baru, siapakah mereka?

1. JUSUF KALLA (Mantan Wapres Indonesia):  
Gedung Baru Bikin DPR Tidur Terus dan Nggak Kerja... Mega Putra Ratya - detikNews


2. DIN SYAMSUDIN (Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah):
"Kalau memang masih ada keberatan, sebaiknya dihentikan,"


3. WIRANTO (Ketua Umum Partai Hanura):
"Pembangunan Gedung DPR dinilai tidak pantas di tengah penderitaan rakyat. Dana pembangunan dinilai sangat besar dan berbau manipulasi."


4. PRABOWO SUBIANTO (Dewan Pembina Partai Gerindra):
"Mending Bangun Gedung DPR di Ibukota Baru." Prabowo mengatakan ini karena berhubungan dengan adanya wacana yang mengatakan Ibu Kota Indonesia akan dipindahkan ke kota lain.


Semua pendapat para tokoh diatas adalah untuk membantu menyampaikan aspirasi kita. Apakah anda juga sependapat dengan mereka??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar